[lihat.co.id] - Tak ada yang menyangsikan tampilan modis dan kecanggihan yang disuguhkan iPhone 5, HTC One, Galaxy S4, BlackBerry Z10, serta Sony Xperia Z di pasar ponsel saat ini.
Namun karena saking populernya, deretan perangkat tersebut jadi terkesan tak lagi eksklusif, karena bisa dimiliki banyak orang dan wara-wiri di tempat umum.
Di sisi lain, tak sedikit gagdet yang memiliki desain dan kemampuan unik.
Namun karena saking populernya, deretan perangkat tersebut jadi terkesan tak lagi eksklusif, karena bisa dimiliki banyak orang dan wara-wiri di tempat umum.
Di sisi lain, tak sedikit gagdet yang memiliki desain dan kemampuan unik.
Tetapi karena tidak terlalu disorot kamera dan diperjualbelikan secara luas, sehingga tak banyak orang tahu.
Padahal gadget-gadget ini dijamin menarik dan unik.
Tak percaya? Berikut:5 Gadget Keren yang jarang Ditemukan di PasaranPadahal gadget-gadget ini dijamin menarik dan unik.
1. Ponsel Dua Wajah Yotaphone
[lihat.co.id] - Apple dan Samsung bisa dibilang sebagai rajanya industri smartphone saat ini.
Tetapi sepertinya, kedua raksasa tersebut belum punya produk seperti yang dibuat Yotaphone ini.
Ponsel dua wajah, mungkin bisa menjadi sebutan yang pas buat produk besutan vendor asal Rusia yang bernama Yota ini.
Mereka memiliki model ponsel Android yang dilengkapi dengan layar ganda yang menghiasi kedua sisi bodi.
YotaPhone punya layar sentuh di bagian depan dan bagian belakang. Layar utama menggunakan teknologi LCD sedangkan layar kedua menggunakan e-ink electronic paper display (EPD) yang biasa dipakai di e-reader.
Layar utama ditujukan untuk operasional utama ponsel.
Ponsel dua wajah, mungkin bisa menjadi sebutan yang pas buat produk besutan vendor asal Rusia yang bernama Yota ini.
Mereka memiliki model ponsel Android yang dilengkapi dengan layar ganda yang menghiasi kedua sisi bodi.
YotaPhone punya layar sentuh di bagian depan dan bagian belakang. Layar utama menggunakan teknologi LCD sedangkan layar kedua menggunakan e-ink electronic paper display (EPD) yang biasa dipakai di e-reader.
Layar utama ditujukan untuk operasional utama ponsel.
Sedangkan layar kedua lebih ditujukan untuk menampilkan informasi media sosial dan informasi penting lainnya.
Kedua layarnya berukuran 4,3 inch. Resolusi layar LCD mencapai 1280 x 720 pixel.
Yota adalah vendor asal Rusia yang bergerak di bisnis teknologi.
Yota adalah vendor asal Rusia yang bergerak di bisnis teknologi.
YotaPhone sendiri adalah ponsel pertama mereka.
Kedua layar dilindungi Gorilla Glass yang anti gores.
Kedua layar dilindungi Gorilla Glass yang anti gores.
Rencananya, YotaPhone dipasarkan awal tahun 2013 di wilayah-wilayah tertentu.
Spesifikasinya cukup lumayan. Seperti prosesor dual core 1,5GHz, kamera 12 megapixel, baterai 2.100 mAh, sistem operasi Android Jelly Bean dan pilihan memori internal 32GB/64GB.
Spesifikasinya cukup lumayan. Seperti prosesor dual core 1,5GHz, kamera 12 megapixel, baterai 2.100 mAh, sistem operasi Android Jelly Bean dan pilihan memori internal 32GB/64GB.
2. Shower 'Bernyanyi'
[lihat.co.id] - Aktivitas di kamar mandi dijamin akan lebih asyik dengan alat bernama Kohler Moxie ini. Sekilas, tampilannya tampak seperti shower pada umumnya.
Padahal jika ditelaah lebih lanjut, ia sudah dibenamkan dengan bluetooth speaker 1,5 watt.
Jadi ketika user sedang asyik mandi maka lantunan musik bisa dilontarkan dari shower yang digunakan tersebut.
Padahal jika ditelaah lebih lanjut, ia sudah dibenamkan dengan bluetooth speaker 1,5 watt.
Jadi ketika user sedang asyik mandi maka lantunan musik bisa dilontarkan dari shower yang digunakan tersebut.
Cara yang tinggal menghubungkan shower Kohler Moxie dengan gadget Anda lewat fasilitas bluetooth.
Unik kan? Memang, perangkat ini belum dijual di seluruh negara, baru beberapa. Tapi jika berminat bisa membelinya via Amazon dengan harga lagi diobral menjadi USD USD 149,25. Adapun harga normalnya adalah USD 199,99.
Unik kan? Memang, perangkat ini belum dijual di seluruh negara, baru beberapa. Tapi jika berminat bisa membelinya via Amazon dengan harga lagi diobral menjadi USD USD 149,25. Adapun harga normalnya adalah USD 199,99.
3. Oakley Airwave Goggles
[lihat.co.id] - Kesampingkan sejenak bagi Anda yang menanti kehadiran kacamata pintar Google Glass. Toh, kenyataannya Google masih belum meluncurkan secara resmi produk anyarnya tersebut.
Sementara itu, produk kacamata yang tak kalah canggih sudah dijual ke pasaran.
Sementara itu, produk kacamata yang tak kalah canggih sudah dijual ke pasaran.
Salah satunya adalah Oakley Airwave Goggles.
Dengan banderol mencapai USD 599,99, produk ini tentunya punya kelebihan sendiri dibandingkan produk kacamata lainnya.
Selain kualitas kaca lensa yang digunakan juga jempolan, ia juga sudah disusupi unsur teknologi di dalamnya.
Salah satunya kemampuannya adalah dapat terhubung dengan ponsel pengguna.
Dengan banderol mencapai USD 599,99, produk ini tentunya punya kelebihan sendiri dibandingkan produk kacamata lainnya.
Selain kualitas kaca lensa yang digunakan juga jempolan, ia juga sudah disusupi unsur teknologi di dalamnya.
Salah satunya kemampuannya adalah dapat terhubung dengan ponsel pengguna.
Ketika keduanya -- kacamata dan ponsel -- dikoneksikan, maka segala hal yang terjadi di ponsel pengguna dapat diketahui dari Oakley Airwave Google.
Saat digunakan, perangkat yang biasa digunakan untuk bermain ski dan snowboarding ini juga memiliki layar kecil yang dapat memberikan informasi seputar ketinggian, kecepatan, dan melihat panggilan yang masuk.
Oakley Airwave Google juga dipasangkan dengan gelang yang juga menjadi alat navigasi.
Saat digunakan, perangkat yang biasa digunakan untuk bermain ski dan snowboarding ini juga memiliki layar kecil yang dapat memberikan informasi seputar ketinggian, kecepatan, dan melihat panggilan yang masuk.
Oakley Airwave Google juga dipasangkan dengan gelang yang juga menjadi alat navigasi.
Termasuk untuk mengontrol musik hingga GPS.
Lihat betapa kerennya perangkat ini pada video berikut.
Lihat betapa kerennya perangkat ini pada video berikut.
4. Pebble Smartwatch
[lihat.co.id] - Apple dan Samsung boleh saja digosipkan tengah adu cepat untuk membuat smartwatch alias jam tangan pintar.
Namun sebelumnya, Pebble sejatinya sudah mencuri perhatian dengan proyek jam tangan pintarnya.
Pebble tentu tak bisa disandingkan dengan Apple dan Samung yang merupakan para raksasa di industri teknologi saat ini.
Sebaliknya, Pebble Smartwatch justru berasal dari situs Kickstarter yang pada awalnya berjuang untuk mencari investor agar bisa memproduksi gadget besutan mereka.
Sampai akhirnya Pebble meraup dana USD 10 juta setelah 'diiklankan' KickStarter.
Namun sebelumnya, Pebble sejatinya sudah mencuri perhatian dengan proyek jam tangan pintarnya.
Pebble tentu tak bisa disandingkan dengan Apple dan Samung yang merupakan para raksasa di industri teknologi saat ini.
Sebaliknya, Pebble Smartwatch justru berasal dari situs Kickstarter yang pada awalnya berjuang untuk mencari investor agar bisa memproduksi gadget besutan mereka.
Sampai akhirnya Pebble meraup dana USD 10 juta setelah 'diiklankan' KickStarter.
Dan kini, saatnya menanti hasil produksi.
Untuk urusan kemampuan, produk yang konon bakal dibanderol di angka USD 150 ini mampu bersinergi dengan smartphone pengguna. Seperti menampilkan berbagai notifikasi, mengukur jarak suatu tempat, lokasi-lokasi restoran serta konektivitas lainnya.
"Pebble Smartwatch masih dalam tahap pengembangan, tetapi progres dari gadget ini mengesankan," puji analis dari PCMag, Eugene Kim.
Untuk urusan kemampuan, produk yang konon bakal dibanderol di angka USD 150 ini mampu bersinergi dengan smartphone pengguna. Seperti menampilkan berbagai notifikasi, mengukur jarak suatu tempat, lokasi-lokasi restoran serta konektivitas lainnya.
"Pebble Smartwatch masih dalam tahap pengembangan, tetapi progres dari gadget ini mengesankan," puji analis dari PCMag, Eugene Kim.
5. Meja Treadmill
[lihat.co.id] - Perangkat bernama LifeSpan TR1200-DT5 Treadmill Desk Combination ini sekilas memang agak nyeleneh. Siapa yang mau aktivitas mengetik di laptop dikerjakan di atas treadmill?
Pun demikian, beberapa pihak coba melihat dari sisi yang berbeda dan keluar dengan jawaban "kenapa tidak?".
Pasalnya, aktivitas mengetik atau bekerja di depan laptop kadang malah menjadi suatu hal yang tidak mengenakkan.
Pun demikian, beberapa pihak coba melihat dari sisi yang berbeda dan keluar dengan jawaban "kenapa tidak?".
Pasalnya, aktivitas mengetik atau bekerja di depan laptop kadang malah menjadi suatu hal yang tidak mengenakkan.
Dimana rasa pegal dan bosan bisa menghinggap.
Nah, cara unik pun coba ditawarkan LifeSpan lewat produk besutannya yang dijual seharga USD 1.499,99. Jadi nantinya, pengguna bisa mengetik sambil berolahraga di atas treadmill.
Tentu sebagai langkah awal, treadmill tak perlu disetting cepat yang membuat pengguna berlari. Cobalah untuk mengatur dalam posisi santai, dengan derap langkah jalan santai sambil mengutak-atik laptop Anda.
Tertarik?
Nah, cara unik pun coba ditawarkan LifeSpan lewat produk besutannya yang dijual seharga USD 1.499,99. Jadi nantinya, pengguna bisa mengetik sambil berolahraga di atas treadmill.
Tentu sebagai langkah awal, treadmill tak perlu disetting cepat yang membuat pengguna berlari. Cobalah untuk mengatur dalam posisi santai, dengan derap langkah jalan santai sambil mengutak-atik laptop Anda.
Tertarik?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar